Sebagai Rumah Sakit Penyelenggara Pendidikan Utama (RSPPU) yang ditunjuk langsung oleh Kementerian Kesehatan, Pusat Kanker Nasional, Rumah Sakit Kanker Dharmais (RSK Dharmais) terus berkomitmen untuk meningkatkan ketersediaan dokter spesialis di Indonesia demi pemerataan pelayanan kesehatan. Salah satu langkah strategis yang diambil adalah menjalin perjanjian kerjasama dengan Universitas Indonesia (UI) dalam penyelenggaraan Program Studi Onkologi Radiasi Program Spesialis. Perjanjian ini ditandatangani pada Rabu, 8 Januari 2025, di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FK UI), Jakarta.

Penandatanganan perjanjian dilakukan oleh Rektor Universitas Indonesia, Prof. Dr. Ir. Heri Hermansyah, S.T., M.Eng., IPU, dan Direktur Utama RSK Dharmais, dr. R. Soeko W. Nindito D., MARS. Dalam hal ini, RSK Dharmais berperan sebagai Rumah Sakit Pendidikan Utama (RSPPU), sementara Universitas Indonesia berfungsi sebagai Perguruan Tinggi Mitra Utama.

“Kerja sama yang dibangun bertujuan untuk mengembangkan RSK Dharmais menjadi Penyelenggara Utama Program Studi Onkologi Radiasi Program Spesialis, serta mengembangkan pelayanan kesehatan rujukan melalui penyelenggaraan kegiatan akademik dan meningkatkan jumlah lulusan dokter spesialis yang profesional dan bermutu,” ujar dr. Soeko.

Dengan adanya kerja sama ini, dr. Soeko berharap dapat membantu mewujudkan pemerataan layanan kesehatan yang lebih baik di seluruh Indonesia, khususnya dalam bidang onkologi radiasi yang sangat penting untuk penanganan kanker. Onkologi Radiasi (Radiation Oncology) adalah cabang disiplin ilmu kedokteran yang mempelajari secara menyeluruh dasar keilmuan onkologi dan radiasi, mulai dari pencegahan hingga pengobatan dan rehabilitasi penyakit keganasan.

Disamping itu, Prof. Heri menyampaikan pentingnya kerja sama ini untuk mendukung Tridharma Perguruan Tinggi, khususnya dalam pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat. Kerjasama ini juga mencakup penyediaan fasilitas pendidikan, penelitian, dan bimbingan bagi mahasiswa program spesialis UI.

“Melalui kolaborasi UI dan tiga Rumah Sakit Pendidikan Penyelenggara Utama, kami tidak hanya berupaya mencetak tenaga medis yang unggul, tetapi juga memperkuat pelayanan kesehatan berbasis akademik demi meningkatkan kualitas hidup masyarakat Indonesia,” ujar Prof. Heri.

Penandatanganan perjanjian kerjasama dengan Universitas Indonesia tidak hanya melibatkan RSK Dharmais, tetapi juga dua Rumah Sakit Pendidikan Utama (RSPPU) lainnya, yaitu Rumah Sakit Anak dan Bunda (RSAB) Harapan Kita yang diwakili oleh Direktur Utama RSAB Harapan Kita, dr. Ockti Palupi Rahayuningtyas, MPH, MH.Kes, serta Rumah Sakit Jantung dan Pembuluh Darah (RSJPD) Harapan Kita yang diwakili oleh Direktur Utama RSJPD Harapan Kita, Dr. dr. Iwan Dakota, Sp.JP(K), M.A.R.S.

“Kerja sama ini dapat menjadi langkah nyata untuk mencetak dokter spesialis yang kompeten sekaligus meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan di Indonesia,” harapnya.

Berita ini disiarkan oleh Tim Kerja Hukum dan Hubungan Masyarakat, Pusat Kanker Nasional, Rumah Sakit Kanker Dharmais